Aku pernah bercerita tentang leasing adalah kegiatan menyewakan hak guna kendaraan untuk kepentingan usaha dalam jangka waktu tertentu. Itu pengertian yang sebenarnya. Dan yang namanya menyewakan berarti saat masa berakhir perjanjian, motornya belum tentu bisa kita miliki dong. ‘Kan cuma sewa. Iya nggak sih?
Sumber Foto: Website Canva |
Tapi sekarang ini, pengertian yang kita pahami agak berbeda. Kita lebih mengenal leasing sebagai lembaga yang menyediakan barang atau modal untuk pembelian kendaraan. Semacam kredit begitulah. Sehingga saat masa perjanjian usai, kendaraan tersebut menjadi hak milik kita.
Kalau menurut Teman-teman pembaca blog Yuni Bint Saniro nih. Sebenarnya leasing tu apa sih? Oh iya, siapa tau punya tips memilih leasing mobil bisa sekalian share di kolom komentar ya, Gaes!
Mobilitas Tinggi dengan Kondisi Punya Keluarga Besar
Ngomongin masalah leasing. Rasanya, aku butuh menggunakan jasa mereka deh. Bukan apa-apa sih. Kayaknya aku perlu buat beli mobil. Ceileh. Mimpi dulu ye kan? Hehehe….
Sebenarnya ini bukan tentang gaya-gayaan semata. Tapi, mobilitasku dan keluarga emang tinggi. Belum lagi jumlah anggota keluargaku nggak sedikit. Nggak efektif saja kalau cuma mengandalkan sepeda motor.
Makanya, pinginnya beli mobil. Biar mau kemana-mana tu enak. Mau bawa rombongan keluarga juga mudah. Nggak khawatir ada yang harus tertinggal karena motornya nggak ada.
Kalau belinya cash dan baru kayaknya masih belum mampu. Mungkin kalau belinya kredit pake leasing mobil bisa kali ya.
Tips Memilih Leasing Mobil Terbaik
Meski sudah yakin mau beli mobil bekas melalui leasing. Tapi, kita harus tetap hati-hati saat memutuskan pakai perusahaan leasing yang mana ya.
Ada beberapa tips memilih leasing mobil terbaik yang bisa kita jadikan panduan, sebagai berikut:
1. Cari Leasing yang Menyediakan Simulasi Kredit
Sebelum memutuskan kredit mobil, kita harus pastikan dulu gimana kondisi finansial. Lalu pilih mobil bekas yang sekiranya masih terjangkau oleh kita. Artinya saat pembayaran angsuran nggak bikin kita kebingungan menyiapkan dananya.
Oleh karena itu, kita perlu memperkirakan seberapa lama tenor yang mungkin kita ambil dan kisaran angsurannya. Sehingga, akan lebih baik kalau kita pilih leasing mobil yang punya layanan simulasi kredit.
Dengan begitu kita bisa menghitung berapa DP yang harus kita siapkan, masa tenor dan jumlah cicilan. Biar nggak boncos di tengah jalan gitu lho.
2. Pilih yang Proses Leasingnya Mudah
Kalau kita sudah memperhitungkan simulasi kredit dan kondisi finansial. Ternyata memang pas dan memungkinkan kita untuk beli mobil. Selanjutnya adalah mencari leasing mobil yang prosesnya mudah.
Emang sih kita harus mempersiapkan dokumen sebagai jaminan dan pertimbangan kredit yang kita ajukan. Cuma beberapa leasing punya kebijakan masing-masing. Nggak jarang yang seperti memberatkan kita sebagai lesse (pihak yang mengajukan sewa atau kredit).
Jaman sekarang mah sudah banyak tuh leasing kredit mobil yang hadir secara online. Pilih yang sekiranya akan memberikan pinjaman online terbaik untuk kita ya, Gaes ya.
3. Pastikan Pihak Leasing Memfasilitasi dengan Asuransi Mobil
Sumber Foto: Website Canva |
Biar kita lebih untung saat beli mobil secara kredit. Maka pilih leasing mobil yang memberikan fasilitas asuransi selama masa tenor kredit berlangsung ya.
Artinya, kalau terjadi apa-apa sama mobil kita dalam masa tenor. Pihak leasing bisa mengganti mobil secara penuh.
Kesannya, kita jadi nggak mau rugi banget ya. Tapi bagusnya emang point terakhir ini tetap masuk sebagai tips memilih leasing mobil sih. Biar kita selalu merasa aman dan nyaman saat memutuskan untuk kredit. Betul nggak, Gengs? Semoga bermanfaat.