Yuni Bint Saniro

Review Novel

Mengapa Dia Bunuh Diri?

Yuni Bint Saniro Januari 27, 2020

Ada begitu banyak alasan yang tercipta untuk menutupi suatu kesalahan atau membenarkan perbuatan yang kurang tepat. Hal itu bisa jadi memang benar adanya. Nam…

Artikel

Ungkapkan Rasa dengan Bunga

Yuni Bint Saniro Januari 16, 2020

Ungkapkan Rasa dengan Bunga – Ketika kita berbicara mengenai rasa, sebenarnya ada banyak rasa yang tersebar di bumi ini. Tentu, kita tidak sedang membahas ten…

Fiksi

Mimpi Terindah

Yuni Bint Saniro Januari 14, 2020

Sumber : pixabay.com editted by canva Cerpen Sebelumnya : Sehangat Secangkir Teh Secangkir teh hangat di pagi hari. Itulah yang selalu menjadi favoritm…

Fiksi

Sehangat Secangkir Teh

Yuni Bint Saniro Januari 13, 2020

Sumber : Pixabay.com editted by canva Kau tahu, pagiku selalu cukup hangat dengan secangkir teh yang dibuat oleh Mbok Ijah. Seperti pagi ini. Secangkir teh…

Fiksi

Anak Sang Penari

Yuni Bint Saniro Desember 27, 2019

Sumber : https://www.shutterstock.com/image-photo/traditional-dancer-yogyakarta-669172159 “Kali ini aku yang akan menjadi juara umum. Bukan lagi kamu, anak…

Fiksi

Jodoh untuk Murni

Yuni Bint Saniro Desember 23, 2019

Sumber : cikimm.com Namaku Murni. Hanya itu. Pendek tapi indah terdengar. Meski kebanyakan orang akan menggunakan nama lengkap Siapa Murni atau Murni Siapa…

Kepenulisan

Menulis Cerpen, Kenapa Nggak?

Yuni Bint Saniro Desember 12, 2019

Sumber : Pixabay.com Katanya menulis cerpen itu mudah. Jumlah katanya nggak sebanyak novel. Demikian juga alur ceritanya. Dan memang sih, cerpen itu umumny…

Cerita Mini

Cerita Inspiratif : Umaiza, Gadis Cilik yang Ingin Hadiah Al-Quran

Yuni Bint Saniro Desember 02, 2019

Sumber : inspirasi.co Konon katanya umaiza adalah nama seorang gadis cilik yang teh dinii fitriyah kenal waktu menjadi relawan di Lombok. Gadis cilik yan…

Cerita Bersambung

Merindukan Pernikahan - Dua Puluh Lima

Yuni Bint Saniro November 25, 2019

Abigail's POV Selamat datang hidup yang baru. Status baru. Teman baru. Istri. Akhirnya, penantian ini berakhir. Saat ini, aku sudah resmi menjadi seorang…

Merindukan Pernikahan

Merindukan Pernikahan - Dua Puluh Empat

Yuni Bint Saniro November 14, 2019

Rayyan POV Huft. Ini bukan ijab-qabul pertama yang ku ucapkan. Tapi tetap saja aku merasa gugup. Bahkan sepertinya kali ini, aku lebih gugup dari saat menguc…