Katanya belajar bisa di mana saja. Mau itu di lembaga negeri atau swasta hampir nggak ada bedanya.
Tapi, kalau ada yang bertanya mau kuliah di kampus negeri atau swasta. Kebanyakan akan menjawab pilih kampus negeri, termasuk aku sendiri. Sementara kampus swasta hanya jadi pilihan terakhir kala kampus negeri nggak menerima kita.
Padahal, nggak ada salahnya kok kuliah di kampus swasta. Beberapa teman sekantorku waktu kerja di Semarang juga sambil kuliah. Kampusnya milik swasta pula. Aman saja tuh. Kerjaan mereka nggak terganggu. Kuliahnya juga lancar jaya.
Apa Alasan Memilih Kampus Swasta?
 |
| Ada beberapa alasan memilih kampus swasta |
Biar pilihan kita nggak hanya mentok di kampus negeri saja. Coba deh cek beberapa kelebihan kampus swasta yang bisa kita jadikan bahan pertimbangan berikut ini:
1. Akreditasinya Nggak Kalah dengan Kampus Negeri Kok
Waktu milih kampus untuk kuliah, kita kadang melihat akreditas kampus yang bersangkutan. Kalau negeri, apalagi yang sudah punya nama besar mah nggak perlu ragu lagi. Pasti jadi pilihan.
Tapi, tahu nggak sih? Sekarang ini sudah banyak kok kampus swasta yang sudah mengantongi akreditasi A dari BAN-PT.
Jadi, urusan indikator kualitas pendidikan. Universitas swasta nggak kalah dong dengan negeri. Iya nggak, Gaes?
2. Jalur Masuk Mahasiswa Baru Lebih Beragam
Kelebihan kampus swasta kedua adalah jalur penerimaan mahasiswa baru. Biasanya, masing-masing kampus punya kebijakan. Tapi yang pasti, kita akan mendapatkan cara masuk mahasiswa baru yang lebih beragam.
Beberapa jalur masuk kampus swasta yang bisa kita coba adalah sebagai berikut:
- Jalur undangan ke masing-masing sekolah yang sudah bekerjasama.
- Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK).
- Jalur prestasi.
- Tes tertulis.
- Jalur regular.
- Dan lain-lain.
3. Alasan Masuk Kampus Swasta Karena Waktu Pendaftarannya Lebih Lama
Salah satu alasan masuk kampus swasta adalah karena waktu pendaftarannya lebih lama. Bisa jadi alasan ini yang menyebabkan seolah-olah kampus swasta adalah pilihan terakhir.
Karena saat kita nggak lolos seleksi masuk kampus negeri maka kita akan mendaftar kampus swasta yang masih membuka pendaftaran.
Ini menunjukkan bahwa kampus swasta memberikan kesempatan lebih lama kepada calon mahasiswa yang ingin belajar. Bukan begitu, Gaes?
4. Kesempatan Diterima Lebih Besar
Selain waktu pendaftaran lebih lama, ada kelebihan kampus swasta yang lain yaitu kesempatan diterima lebih besar. Tapi bukan berarti pihak kampus melakukan penerimaan secara sembarangan lho ya.
Kampus tetap melakukan seleksi dengan ketat sesuai standart mereka kok. Cuma memang kita punya kesempatan untuk diterima di program studi lebih besar. Sehingga, kepastian untuk kuliah bisa kita peroleh.
5. Fasilitas Perkuliahan yang Bagus
 |
| Banyak Kelebihan Kampus Swasta untuk Jadi Pilihan |
Nggak bisa dihindari, fasilitas penunjang adalah hal yang paling kita butuhkan saat belajar. Sekarang ini, banyak kok kampus swasta yang memiliki berbagai fasilitas terbaik untuk mahasiswanya.
Wajar sih. Universitas swasta melakukan pengembangan institusi dengan lebih fleksibel. Masalahnya adalah fasilitas penunjang berbanding lurus dengan jumlah uang kuliah yang kita bayarkan.
Artinya semakin lengkap fasilitasnya maka uang kuliahnya ya semakin lengkap juga. Hehehe….
6. Alasan Memilih Kampus Swasta Karena Ada Juga Kok Kesempatan Dapat Beasiswa
Jangan dikira kita nggak bakal punya kesempatan dapat beasiswa kalau masuk kampus swasta ya! Misalnya, mahasiswa yang kurang mampu bisa dapat pembiayaan kuliah melalui program KIP kuliah. Apa itu?
Program KIP kuliah (Kartu Indonesia Pintar) adalah bantuan pendidikan dari pemerintah kepada mahasiswa yang kurang mampu.
Selain itu, masih ada jenis beasiswa reguler lain untuk seluruh mahasiswa kampus swasta.
7. Kualitas Lulusannya Bisa Bersaing
Konon katanya, pendidikan yang kita dapatkan akan berpengaruh terhadap kualitas diri saat lulus. Tapi, meski kita kuliah di kampus swasta. Kualitasnya nggak kalah kok sama lulusan kampus negeri. Kita juga bersaing lho di dunia kerja.
8. Fleksible
Alasan masuk kampus swasta Indonesia yang paling utama adalah waktu kuliahnya fleksible. Kita bahkan punya pilihan untuk masuk kuliah di malam hari. Jadi, siang hari bisa kita pakai waktunya untuk bekerja.
Hal inilah yang dilakukan oleh teman-teman sekantorku yang nyambi kuliah. Mereka masuknya kelas malam.
Akhirnya kerjaan nggak terganggu. Kuliahnya juga lancar tanpa hambatan. Setelah lulus, value dirinya pun bertambah.
Nggak Perlu Ragu, Banyak Kok Kelebihan Kampus Swasta
Bisa masuk ke perguruan tinggi negeri itu memang bagus. Impian banyak calon mahasiswa.
Tapi, kita juga perlu tahu bahwa ada banyak alasan memilih kampus swasta sebagai tempat studi. 8 di antaranya sudah kita sebutkan di atas.
Jadi, nggak perlu ragu lagi ya. Banyak kok kelebihan kampus swasta yang membuatnya layak jadi pilihan utama. Bukan sekadar pilihan terakhir karena sebuah keterpaksaan. Semoga bermanfaat.
Alhamdulillah anak bungsuku juga memilih kampus swasta. Dan sekarang malah udah kerja meski belum lulus. Yang penting memang memilih kampus swasta terbaik dan sesuai dengan minat untuk jurusan yang dipilih
BalasHapusAnak sma di mana-mana mengidamkan kuliah di universitas negeri. Namun seringkali persaingan yg ketat membuat gak lolos. Bisa sih dicoba lagi tahun depan. Tapi kelamaan. Mending coba ke swasta dulu biar bisa segera kuliah.
BalasHapusaku juga setuju bhw kuliah di kampus swasta mauoun negeri tak perlu diperdebatkan/diperbandingkan. masing2 ada plus minusnya, dan menurutku yg lebih penting adalah pemilihan jurusan yg paling tepat/sesuai dg minat dan bakat calon mahasiswanya karena itu pun sangat menentukan hasilnya/kesuksesannya kelak..
BalasHapuskampus swasta sekarang ga kalah bagus dengan kampus negeri. dilihat saja akreditasi kampus dan fasilitas kampusnya. disesuaikan dengan minat jurusan yang akan diambil. mesti yakin banget sih dengan jurusan yang dipilih. biar ga ngerasa kecewa atau menyesal. biar semangat juga kuliahnya ^^
BalasHapusWah setuju banget, aku juga kuliah masuknya kampus swasta.. Bukan cuma label aja dan memang terbukti lebih flexible dan kesempatan bisa lolos dan diterimanya itu besar.. Apalagi kalau dalam diri punya prestasi yang bagus saat masih di bangku SMA.. Pakai jalur prestasi auto diterima sih :D
BalasHapusSepakat, ojok dibanding-bandingke. Lagian, swasta versus negeri, ya kuncinya di kita sendiri.
BalasHapusMau dimana pun, kalau gak serius belajar, ya tetep saja nilai-nilainya bakal anjlok. Sebaliknya, kalau serius, auto saat lulus, jadi relatif lebih mudah mencari pekerjaan dengan nilai ijazah yg terbaik.
Sebenarnya, kampus swasta banyak yang berkualitas dan fasilitas yang lebih lengkap daripada kampus negeri
BalasHapusKalau punya biaya, nggak ada salahnya memilih kampus swasta yang berkualitas
Kuliah bisa dimana saja ya mbak
ada plus minusnya sih ya kuliah di kampus swasta ini. plusnya mungkin waktu belajarnya lebih flexible tapi minusnya biasanya biayanya lebih mahal apalagi kalau kampus swastanya yang bergengsi
BalasHapusJadi ingat saat sedang berobat di klinik ITB. Banyak sekali ibu-ibu yang usianya sudah memasuki anak masuk kuliah pada bilang kalau sekarang masuk ITB biayanya luar biasa. Dengan catatan kalau masuk melalui jalur khusus yaa...bukan Ujian SPMB.
BalasHapusDari sini mereka menyimpulkan kalau lebih baik disekolahkan di swasta yang terbaik.
Karena gak ada jaminan juga lulus sekolah negeri terus dapat pekerjaan yang bagus. Bagus dalam artian sesuai dengan jurusan saat kuliah yaa..
Nanti pas kerja juga merintis dulu..
Wah, memang jadi ada macam-macam pertimbangannya yaa..
Apapun itu, semoga bahagia menuntut ilmu dan memiliki ilmu yang bermanfaat.